MEDIANEKITA.COM - Kejadian penipuan rekrutmen kerja yang mencatut nama Kebun Binatang Bandung telah menimpa 41 orang.
Kronologi kejadian dimulai ketika para korban berkenalan dengan seorang pria berinisial FM.
Septian, salah satu korban, mengungkapkan bahwa ia mengenal FM pada bulan Mei 2023 melalui seorang teman kerjanya.
Saat itu, FM mengaku sebagai pegawai tetap di Kebun Binatang Bandung dengan jabatan tertentu.
FM kemudian menawarkan pekerjaan sebagai zoo keeper di Kebun Binatang Bandung kepada Septian.
Selain itu, pelaku juga meminta Septian untuk mengajak teman-temannya melamar karena menurut FM masih banyak lowongan pekerjaan di kebun binatang tersebut.
Septian pun dipersilakan memberikan uang sebesar Rp500.000 untuk proses rekrutmen sebagai zoo keeper.
Kepercayaan Septian didasarkan pada surat-surat proses rekrutmen yang diperlihatkan oleh FM, yang terlihat asli.
Baca Juga: Inara Rusli Pamer Cincin Kawin di Media Sosial: Kode Bakal Segera Menikah Lagi?
FM bahkan meyakinkan para korban bahwa mereka akan dapat bekerja di Kebun Binatang Bandung melalui jalur Very Important Person (VIP).
Septian mengungkapkan bahwa ia telah memberikan total uang sebesar Rp2,5 juta karena ada 5 anggota keluarganya yang ikut dalam rekrutmen tersebut.
Tidak hanya kepada Septian, FM juga meminta uang kepada korban-korban lainnya.
Jumlah uang yang diminta berkisar antara Rp350.000 hingga Rp1 juta per orang.
Artikel Terkait
Belajar dari Kasus yang Menjerat Juliari Batubara, Tri Rismaharini Trauma Salurkan Bansos dalam Bentuk Barang
Viral! Laporkan Suami Terkait KDRT, Sang Istri Malah Ditetapkan Sebagai Tersangka dan Ditahan di Polres Depok
Menparekraf Tindak Tegas Kasus Calo yang Jual Tiket Coldplay Ilegal, Sandiaga: Merusak Citra Industri Musik!
Publik Soroti Kasus KDRT di Depok, Polda Metro Jaya Langsung Ambil Alih
Menanti Hasil Gelar Perkara: Update Terkini Kasus Dugaan Pencabulan AG oleh Mario Dandy
Pedagang Bakso Tersiram Kuah Dagangan Sendiri Akibat Ditabrak Pengendara Ojol yang Melawan Arus
Kasus Pemerkosaan Terhadap 41 Santriwati di Ponpes Membuat Warga Lombok Timur Gempar
Duh! Wakil Bupati Rokan Hilir H Sulaiman Digerebek di Hotel Premiere Pekanbaru Bersama Seorang Wanita
Imbauan BMKG: Masyarakat di Selat Badung dan Selat Lombok Harus Waspada Gelombang Tinggi
Wakil Bupati Rokan Hilir Terjaring Razia Pekat, Digerebek Saat Ngamar dengan Teman Wanita di Hotel Pekanbaru